Daftar Istilah dalam Cryptocurrency: Pengenalan dan Penjelasan
Istilah-istilah dalam dunia kripto || Source: Canva |
Istilah dalam Crypto. Cryptocurrency adalah mata uang digital yang menggunakan teknologi blockchain untuk mengatur transaksi dan pembuatan unit mata uang baru. Dalam dunia cryptocurrency, ada banyak istilah yang harus diketahui untuk dapat mengikuti perkembangan dan perdagangan cryptocurrency. Mulai dari istilah-istilah dasar seperti blockchain dan Bitcoin hingga istilah yang lebih kompleks seperti smart contract dan decentralized finance.
Istilah-istilah ini penting untuk dipahami karena mereka digunakan dalam berbagai aspek dari dunia cryptocurrency, seperti pengembangan proyek, trading, dan analisis. Tanpa pemahaman yang baik tentang istilah-istilah ini, sulit untuk benar-benar mengerti dan mengevaluasi proyek atau investasi dalam cryptocurrency.
Selain itu, dunia cryptocurrency sangat dinamis dan terus berkembang. Oleh karena itu, penting untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan terbaru dalam dunia cryptocurrency. Dengan mengetahui istilah-istilah yang digunakan, kalian akan lebih siap untuk mengejar peluang dan menghindari risiko dalam dunia cryptocurrency.
Dalam artikel ini, saya akan membahas tentang beberapa istilah-istilah yang ada di dunia crypto. Yuk, langsung saja berikut ini adalah beberapa istilah yang perlu diketahui, diantaranya:
Isilah-isitilah Dalam Cryptocurrency
1. Blockchain
Blockchain adalah sistem terdistribusi yang digunakan untuk menyimpan transaksi cryptocurrency. Ini adalah teknologi dasar yang digunakan oleh sebagian besar cryptocurrency.
2. Bitcoin
Bitcoin adalah cryptocurrency yang paling populer dan pertama kali diluncurkan pada tahun 2009. Bitcoin menggunakan sistem blockchain untuk mengatur transaksi.
3. Altcoin
Altcoin adalah istilah untuk cryptocurrency lain selain Bitcoin. Altcoin dapat dibedakan dari Bitcoin karena menggunakan sistem blockchain yang berbeda atau memiliki fitur unik.
4. Wallet
Wallet adalah perangkat lunak atau aplikasi yang digunakan untuk menyimpan cryptocurrency. Wallet dapat digunakan untuk mengirim dan menerima cryptocurrency.
5. Mining
Mining adalah proses yang digunakan untuk menambang (menghasilkan) cryptocurrency baru. Mining dilakukan dengan menyelesaikan masalah matematika yang rumit dengan menggunakan komputer.
6. Fork
Fork adalah proses pemisahan dari blockchain yang menghasilkan dua versi blockchain yang berbeda. Hal ini dapat terjadi karena perbedaan pendapat dalam komunitas cryptocurrency.
7. Bearish
Bearish dalam cryptocurrency digunakan untuk menggambarkan kondisi pasar yang sedang jatuh.
8. Bullish
Bullish dalam cryptocurrency digunakan untuk menggambarkan kondisi pasar yang sedang naik.
9. FOMO
FOMO adalah singkatan dari Fear of Missing Out, yang bermakna suatu ketakutan ketinggalan dari kesempatan untuk membeli atau menjual cryptocurrency ketika harga naik.
10. HODL
HOLD singkatan dari "Hold On for Dear Life", adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan strategi investasi dalam cryptocurrency yang melibatkan pembelian dan pemegangan cryptocurrency dalam jangka panjang.
11. Public/private key
Public/private key adalah pasangan kunci yang digunakan untuk mengakses dan mengirim cryptocurrency dari wallet. Kunci publik digunakan untuk menerima cryptocurrency, sedangkan kunci privat digunakan untuk mengirim cryptocurrency.
12. Whitepaper
Whitepaper adalah dokumen yang menjelaskan tentang visi, tujuan, dan teknologi yang digunakan dalam proyek cryptocurrency baru. Whitepaper digunakan untuk menyediakan informasi yang diperlukan bagi para investor dan pengguna dalam proyek.
13. Smart contract
Smart contract adalah kontrak yang ditulis dalam bahasa pemrograman yang dieksekusi secara otomatis oleh blockchain. Smart contract digunakan untuk mengatur transaksi dan pembayaran dalam proyek cryptocurrency.
14. Token
Token adalah unit mata uang digital yang diterbitkan dalam proyek cryptocurrency. Token dapat diperdagangkan di bursa cryptocurrency dan digunakan untuk berbagai tujuan, seperti mengakses layanan atau membayar biaya transaksi.
15. Decentralized finance (DeFi)
Decentralized finance (DeFi) adalah sistem keuangan yang didistribusikan dan dikontrol oleh komunitas pengguna, tanpa perlu melibatkan pihak ketiga seperti bank. DeFi menggunakan blockchain dan smart contract untuk mengatur transaksi dan pembayaran. DeFi menyediakan layanan keuangan tradisional seperti pinjaman, pembiayaan, dan asuransi dalam jaringan blockchain.
16. Stablecoin
Stablecoin adalah jenis token yang dipegang pada nilai mata uang fiat, seperti dolar atau euro. Stablecoin digunakan untuk menstabilkan volatilitas harga cryptocurrency.
17. Non-fungible token (NFT)
Non-fungible token (NFT) adalah token yang tidak dapat digantikan dengan token lain. NFT digunakan untuk mencatat kepemilikan atau hak cipta dari aset digital seperti gambar, video, atau suara.
18. Bull trap
Bull trap adalah situasi dimana harga aset crypto menunjukkan tkalian-tkalian kenaikan, tapi sebenarnya harga akan terus turun.
19. Pump and dump
Pump and dump adalah tindakan manipulasi harga aset crypto dengan cara membuat harga naik secara artifisial dan menjual aset tersebut dengan harga tinggi, sehingga menyebabkan harga turun drastis.
20. Nodes
Nodes adalah komputer atau perangkat yang menjalankan software untuk mengikuti transaksi dalam blockchain.
21. Distributed ledger
Distributed ledger adalah sistem pencatatan yang didistribusikan ke seluruh jaringan, sehingga transaksi dapat dilihat oleh semua pengguna.
22. Wallet address
Wallet address adalah alamat unik yang digunakan untuk menerima dan mengirim cryptocurrency dari wallet. Wallet address sering disajikan sebagai string panjang dari karakter alfanumerik.
23. Wallet seed
Wallet seed adalah kombinasi kata-kata atau frase yang digunakan untuk mengakses wallet kalian.
24. Wallet private key
Wallet private key adalah kunci rahasia yang digunakan untuk mengakses wallet kalian.
25. DApp (Decentralized Application)
DApp (Decentralized Application) adalah aplikasi yang berjalan di blockchain dan dikendalikan oleh konsensus dari pengguna.
26. Cold storage
Cold storage digunakan untuk menyimpan cryptocurrency di perangkat keras atau media offline untuk mengurangi risiko peretasan atau kehilangan.
27. Wallet hardware
Wallet hardware adalah perangkat keras yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses cryptocurrency secara aman, seperti Ledger atau Trezor.
28. Wallet software
Wallet software adalah aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses cryptocurrency, seperti MyEtherWallet atau Exodus.
29. Wallet web
Wallet web adalah wallet yang dapat diakses melalui browser web, seperti Coinbase atau Binance.
30. Wallet mobile
Wallet mobile adalah wallet yang dapat diakses melalui aplikasi ponsel, seperti Jaxx atau Edge.
31. Wallet multi-currency
Wallet multi-currency adalah wallet yang dapat menyimpan beberapa jenis cryptocurrency, seperti Coinomi atau Atomic Wallet.
32. Wallet non-custodial
Wallet non-custodial adalah wallet yang tidak menyimpan kunci privat pengguna, sehingga pengguna dapat mengontrol dan mengakses cryptocurrency mereka sendiri.
33. Wallet custodial
Wallet custodial adalah wallet yang menyimpan kunci privat pengguna, sehingga pengguna harus mengkalianlkan pihak ketiga untuk mengakses dan mengelola cryptocurrency mereka.
34. Wallet exchange
Wallet exchange adalah wallet yang digunakan untuk menyimpan cryptocurrency yang dibeli atau dijual melalui bursa.
35. Wallet offline
Wallet offline adalah wallet yang tidak terhubung ke internet, sehingga lebih aman dari peretasan.
36. Wallet online
Wallet online adalah wallet yang terhubung ke internet, sehingga lebih mudah diakses dari mana saja.
37. Fiat currency
Fiat currency adalah mata uang resmi yang diterbitkan oleh pemerintah, seperti dolar, euro, atau yen.
38. Crypto-to-fiat
Crypto-to-fiat adalah proses menukar cryptocurrency menjadi fiat currency.
39. Fiat-to-crypto
Fiat-to-crypto adalah proses menukar fiat currency menjadi cryptocurrency.
40. Market capitalization
Market capitalization adalah nilai total suatu cryptocurrency yang dihitung dengan jumlah total koin yang beredar dikali dengan harga per koin.
41. Whale watching
Whale watching adalah aktivitas mengamati aktivitas transaksi dari pengguna dengan jumlah aset yang besar dalam jaringan blockchain. Whale watching digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga dan strategi trading yang mungkin dilakukan oleh para whale.
42. DEX (Decentralized exchange)
DEX (Decentralized exchange) adalah bursa yang dikelola oleh smart contract dan tidak memerlukan pihak ketiga untuk mengatur transaksi. DEX menawarkan privasi dan keamanan yang lebih tinggi dibandingkan bursa tradisional.
43. Liquidity
Liquidity adalah tingkat ketersediaan cryptocurrency di pasar. cryptocurrency dengan tingkat liquidity yang tinggi dapat diperdagangkan dengan cepat dan mudah.
44. Whales
Whales adalah individu atau kelompok yang memiliki jumlah besar cryptocurrency. Whales dapat memiliki dampak signifikan pada harga cryptocurrency melalui aktivitas perdagangan besar-besaran.
45. Airdrop
Airdrop adalah cara untuk memberikan token gratis kepada pengguna atau investor dalam proyek cryptocurrency. Airdrop sering dilakukan sebagai strategi pemasaran untuk meningkatkan kesadaran atau adopsi proyek.
46. Order book
Order book adalah daftar permintaan dan penawaran dari cryptocurrency di bursa tertentu. Order book digunakan untuk mengetahui harga beli dan jual saat ini dari cryptocurrency.
47. Technical analysis
Technical analysis adalah metode yang digunakan untuk menganalisis pergerakan harga cryptocurrency dengan menggunakan grafik dan indikator teknis. Technical analysis digunakan untuk memprediksi pergerakan harga di masa depan.
48. Fundamental analysis
Fundamental analysis adalah metode yang digunakan untuk menganalisis proyek cryptocurrency dengan mengevaluasi faktor-faktor seperti teknologi, tim, dan prospek bisnis. Fundamental analysis digunakan untuk menentukan nilai intrinsic dari sebuah proyek cryptocurrency.
49. Stop loss
Stop loss adalah order yang digunakan untuk menutup posisi trading saat harga turun sampai tingkat tertentu. Stop loss digunakan untuk mengantisipasi kerugian dalam trading.
50. Margin trading
Margin trading adalah metode trading yang memungkinkan trader untuk membeli atau menjual cryptocurrency dengan menggunakan leverage, atau pinjaman dari bursa. Margin trading digunakan untuk meningkatkan potensi keuntungan, namun juga meningkatkan risiko kerugian.
51. Cold storage
Cold storege adalah cara untuk menyimpan cryptocurrency offline, seperti menyimpannya dalam perangkat keras seperti USB atau dalam bentuk kertas (paper wallet) untuk menghindari risiko kehilangan dari peretasan atau kerusakan.
52. 51% attack
51% attack adalah serangan yang dilakukan oleh miner atau kelompok miner yang memiliki kontrol atas 51% dari kekuatan hashing dalam jaringan blockchain. Serangan ini dapat digunakan untuk memblokir transaksi atau mengubah riwayat transaksi.
53. Hash rate
Hash rate adalah ukuran kekuatan prosesor yang digunakan untuk menambang (mining) cryptocurrency. Hash rate yang lebih tinggi menunjukkan lebih banyak kekuatan prosesor yang digunakan dalam jaringan blockchain.
54. Lightning Network
Lightning Network adalah solusi skala yang digunakan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi transaksi dalam jaringan Bitcoin. Lightning Network menggunakan kontrak pintar untuk membuat jaringan transaksi paralel di atas jaringan utama.
55. Orphan block
Orphan block adalah blok yang ditolak oleh jaringan karena tidak sesuai dengan aturan jaringan. Orphan block dapat terjadi ketika dua miner menambang blok yang sama pada saat yang bersamaan.
56. Tokenization
Tokenization adalah proses untuk mengubah aset nyata menjadi token digital yang dapat diperdagangkan di blockchain. Tokenization digunakan untuk mengubah aset seperti properti, saham, atau karya seni menjadi aset digital yang dapat diperdagangkan.
57. Sidechain
Sidechain adalah jaringan blockchain yang terkait dengan jaringan utama (mainchain) melalui mekanisme yang disebut peg. Sidechain digunakan untuk meningkatkan skalabilitas, privasi, atau fungsi tertentu dalam jaringan utama.
58. Atomic swap
Atomic swap adalah proses pertukaran cryptocurrency antara dua jaringan blockchain tanpa melibatkan pihak ketiga. Atomic swap menggunakan smart contract untuk membuat proses pertukaran aman dan otomatis.
59. Zero-knowledge proof
Zero-knowledge proof adalah teknologi yang digunakan untuk memverifikasi transaksi atau identitas tanpa mengungkapkan informasi pribadi. Zero-knowledge proof digunakan untuk meningkatkan privasi dalam blockchain.
60. Sharding
Sharding adalah teknologi yang digunakan untuk memecahkan jaringan blockchain menjadi beberapa bagian yang disebut shard. Sharding digunakan untuk meningkatkan skalabilitas dan kecepatan transaksi dalam blockchain.
61. Staking
Staking adalah proses untuk menyimpan cryptocurrency dalam wallet yang terhubung ke jaringan blockchain untuk menjadi validator. Staking digunakan untuk meningkatkan keamanan jaringan dan memperoleh imbalan dalam bentuk cryptocurrency baru.
62. Hard fork
Hard fork adalah proses pemisahan dari blockchain yang menghasilkan dua versi jaringan yang tidak dapat digabungkan kembali. Hard fork dapat terjadi karena perbedaan pendapat dalam komunitas atau untuk menambah fitur baru dalam jaringan.
63. Soft fork
Soft fork adalah proses pemisahan dari blockchain yang menghasilkan dua versi jaringan yang masih dapat digabungkan kembali. Soft fork digunakan untuk mengubah aturan atau fitur dalam jaringan tanpa menyebabkan konflik dengan versi sebelumnya.
64. Decentralized Autonomous Organization (DAO)
Decentralized Autonomous Organization (DAO) adalah organisasi yang didistribusikan dan dikontrol oleh komunitas pengguna melalui smart contract. DAO digunakan untuk mengatur pengelolaan aset dan keputusan bisnis dalam proyek blockchain tanpa melibatkan pihak ketiga.
65. Gas
Gas adalah biaya transaksi yang harus dibayar dalam jaringan Ethereum untuk mengeksekusi smart contract atau melakukan transaksi. Gas ditentukan oleh harga Ether saat ini dan digunakan untuk menghindari spam transaksi dalam jaringan.
66. Proof of Stake (PoS)
Proof of Stake (PoS) adalah sistem validasi transaksi yang menentukan validator berdasarkan jumlah cryptocurrency yang disimpan dalam wallet. PoS digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam jaringan blockchain.
67. Proof of Work (PoW)
Proof of Work (PoW) adalah sistem validasi transaksi yang menentukan validator berdasarkan kekuatan prosesor yang digunakan untuk menambang (mining) cryptocurrency. PoW digunakan dalam jaringan seperti Bitcoin dan Ethereum.
68. Tokenomics
Tokenomics adalah ilmu yang mempelajari cara kerja token dalam proyek blockchain, termasuk pembuatan, distribusi, dan penggunaannya. Tokenomics juga mengevaluasi potensi nilai token dalam jangka panjang.
69. Hybrid consensus
Hybrid consensus adalah sistem validasi transaksi yang menggabungkan dua atau lebih metode seperti PoW dan PoS. Hybrid consensus digunakan untuk meningkatkan keamanan dan efisiensi dalam jaringan blockchain.
70. Token burn
Token burn dalah proses untuk menghapus atau menghancurkan token yang tidak digunakan lagi. Token burn digunakan untuk meningkatkan nilai token yang tersisa dengan mengurangi jumlah token yang beredar.
71. Token swap
Token swap adalah proses untuk menukar token dari satu proyek dengan token dari proyek lain. Token swap digunakan untuk meningkatkan likuiditas dan diversifikasi portofolio.
72. Multi-sig
Multi-sig adalah cara untuk mengamankan transaksi dengan menggunakan lebih dari satu private key. Multi-sig digunakan untuk menghindari risiko kehilangan private key atau peretasan dalam transaksi.
73. Token generation event (TGE)
Token generation event (TGE) adalah proses untuk mengeluarkan token baru dalam proyek blockchain. TGE digunakan untuk mengumpulkan dana dan menyebarluaskan token kepada para pengguna.
74. Liquidity pool
Liquidity pool adalah kumpulan aset yang digunakan untuk menyediakan likuiditas dalam pasar DeFi. Liquidity pool digunakan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi dalam trading dan transaksi.
75. Yield farming
Yield farming adalah proses untuk menyimpan atau menambang cryptocurrency dalam jaringan DeFi untuk memperoleh imbalan atau yield. Yield farming digunakan untuk meningkatkan pendapatan dari aset cryptocurrency.
76. Lending platform
Lending platform adalah platform DeFi yang menyediakan layanan pinjaman dan pembiayaan dalam jaringan blockchain. Lending platform digunakan untuk meningkatkan akses keuangan bagi pengguna yang tidak memiliki akses ke layanan keuangan tradisional.
77. Bull market
Bull market adalah kondisi pasar dimana harga aset mengalami kenaikan secara terus menerus. Bull market mengindikasikan optimisme investor dan kepercayaan dalam prospek jangka panjang aset tersebut.
78. Bear market
Bear market adalah kondisi pasar dimana harga aset mengalami penurunan secara terus menerus. Bear market mengindikasikan pesimisme investor dan kekhawatiran tentang prospek jangka panjang aset tersebut.
79. Volatility
Volatility adalah tingkat fluktuasi harga dari suatu aset.
80. Block reward
Block reward adalah jumlah cryptocurrency yang diterima oleh penambang sebagai imbalan untuk menambang blok baru dalam blockchain.
81. ICO (Initial Coin Offering)
ICO (Initial Coin Offering) adalah proses penjualan token baru kepada investor untuk mendapatkan dana untuk proyek cryptocurrency.
82. STO (Security Token Offering)
STO (Security Token Offering) adalah proses penjualan token yang diakui sebagai efek oleh pemerintah.
83. IEO (Initial Exchange Offering)
IEO (Initial Exchange Offering) adalah proses penjualan token baru yang diadakan oleh bursa cryptocurrency.
84. Wallet seed phrase
Wallet seed phrase adalah frase atau kata-kata yang digunakan untuk mengakses wallet kalian dan mengembalikan akses ke wallet jika lupa atau hilang.
85. Bull run
Bull run adalah Kondisi pasar yang sedang mengalami kenaikan harga.
86. Bear run
Bear run adalah kondisi pasar yang sedang mengalami penurunan harga.
87. Market Cap
Market Cap adalah nilai pasar suatu cryptocurrency, dihitung dengan mengalikan jumlah koin yang beredar dengan harga saat ini.
88. Cold Wallet
Cold Wallet adalah Wallet yang disimpan offline, seperti hardware wallet, untuk meningkatkan keamanan.
89. Hot Wallet
Hot Wallet adalah wallet yang selalu terhubung dengan internet, seperti software wallet, untuk mudah diakses dan digunakan untuk transaksi.
90. CEX (Centralized Exchange)
CEX (Centralized Exchange) adalah bursa cryptocurrency yang dikelola oleh pihak ketiga dan mengoperasikan secara terpusat.
91. Hard Cap
Hard Cap adalah batas maksimal dana yang diterima dalam ICO.
92. Soft Cap
Soft Cap adalah batas minimal dana yang diterima dalam ICO.
93. Candlestick Chart
Candlestick Chart adalah tipe grafik yang digunakan untuk menampilkan harga suatu aset dalam jangka waktu tertentu.
94. Moving Average
Moving Average adalah rata-rata harga suatu aset dalam jangka waktu tertentu.
95. RSI (Relative Strength Index)
RSI (Relative Strength Index) adalah indikator teknikal yang digunakan untuk mengukur kejenuhan pasar.
96. MACD (Moving Average Convergence Divergence)
MACD (Moving Average Convergence Divergence) adalah indikator teknikal yang digunakan untuk mengukur momentum pasar.
97. Derivative
Derivative adalah produk keuangan yang nilainya berdasarkan aset dasar, seperti opsi atau kontrak berjangka.
98. OTC (Over The Counter)
OTC (Over The Counter) adalah transaksi yang dilakukan di luar bursa, biasanya dilakukan oleh pemain besar atau untuk jumlah besar.
99. Bull trap
Bull trap adalah kondisi pasar yang menipu investor untuk membeli dengan harapan harga akan naik, padahal harga justru akan turun.
100. Bear trap
Bear trap adalah kondisi pasar yang menipu investor untuk menjual dengan harapan harga akan turun, padahal harga justru akan naik.
101. Wash trading
Wash trading adalah proses melakukan transaksi beli dan jual pada harga yang sama untuk menciptakan ilusi likuiditas.
102. Pump and dump
Pump and dumpa adalah proses menaikkan harga suatu aset dengan cara menyebar rumor atau informasi yang tidak benar, kemudian menjual aset tersebut saat harga naik.
103. Liquidation
Liquidation adalah proses menjual aset untuk membayar pinjaman yang jatuh tempo.
104. Halving
Halving adalah proses mengurangi jumlah reward yang diterima oleh penambang setiap kali sebuah block ditambang.
105. Mainnet
Mainnet adalah jaringan utama suatu proyek blockchain yang digunakan untuk transaksi dan aplikasi lainnya.
106. Testnet
Testnet adalah jaringan uji coba suatu proyek blockchain yang digunakan untuk menguji fitur dan menemukan bug.
Iya, itulah beberapa daftar istilah-istilah yang ada di dunia kripto. Itulah 100+ daftar istilah dalam cryptocurrency. Secara keseluruhan, istilah-istilah dalam dunia cryptocurrency sangat penting untuk dipahami agar dapat mengikuti perkembangan dan perdagangan cryptocurrency dengan baik.
Selain itu, dengan mengetahui istilah-istilah yang digunakan, kalian akan lebih siap untuk mengejar peluang dan menghindari risiko dalam dunia cryptocurrency. Namun, perlu diingat bahwa pengetahuan tentang istilah-istilah ini tidak cukup untuk menjamin keberhasilan dalam trading atau investasi cryptocurrency. Riset dan analisis yang memadai sangat penting untuk dilakukan sebelum melakukan transaksi.
Selain itu, dunia cryptocurrency sangat dinamis dan terus berkembang, jadi penting untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan terbaru dalam dunia cryptocurrency. Dengan mengikuti perkembangan terbaru, kalian akan lebih siap untuk mengejar peluang dan menghindari risiko dalam dunia cryptocurrency.
Secara keseluruhan, istilah-istilah dalam dunia cryptocurrency merupakan hal penting yang harus diketahui oleh siapapun yang ingin terlibat dalam dunia ini. Namun perlu diingat bahwa istilah-istilah ini hanyalah sebagian kecil dari dunia yang kompleks ini, selalu ada hal baru yang harus dipelajari dan diingat. Namun dengan memahami istilah-istilah yang diterangkan di atas, kalian sudah dapat menjadi lebih siap dan terampil dalam dunia cryptocurrency. Semoga bermanfaat.
Baca Juga: